Primer Telekonferensi

September 5, 2019 2 mins to read
Share

Komunikasi dimulai dengan interaksi yang sederhana, satu lawan satu, berbasis pribadi, primitif namun efektif. Saat ini ada ledakan teknologi yang memungkinkan kelompok individu untuk berkomunikasi di seluruh dunia tanpa meninggalkan kantor mereka. Ini adalah teknologi telekonferensi, yang secara harfiah berarti, “konferensi di kejauhan”. Awalnya telekonferensi dilakukan melalui jaringan telepon, dan terbatas pada suara saja. Komputer telah memberi arti baru pada istilah itu, mereka memungkinkan lebih dari sekadar bicara. Setelah teleconference dibuat, grup-grup ini dapat berbagi video, aplikasi, presentasi, dan sejumlah pengalaman multimedia lainnya.

Telekonferensi memungkinkan peserta untuk bertemu di ruang konferensi virtual, dan berkomunikasi seolah-olah mereka duduk bersebelahan. Sampai pertengahan 90-an, biaya perangkat keras membuat telekonferensi sangat mahal untuk sebagian besar bisnis, dan individu, namun situasi ini berubah dengan cepat. Kebanyakan ahli percaya bahwa telekonferensi akan menjadi salah satu segmen industri komputer yang tumbuh paling cepat.

Dalam bentuk dasarnya, telekonferensi menggunakan sarana komunikasi yang berkisar dari saluran telepon sederhana hingga sambungan satelit yang canggih. Satu-satunya persyaratan adalah bahwa kondisinya interaktif, yang memungkinkan peserta di setiap lokasi kesempatan untuk berpartisipasi aktif dalam pertemuan. Karena peralatan dan pemasangan kabel bandwidth tinggi menjadi lebih umum, ada kemungkinan bahwa telekonferensi multimedia yang canggih dapat diadakan dari komputer Anda sendiri atau bahkan dalam pengaturan seluler. Perkembangan terkini termasuk peningkatan peralatan, lebih banyak pilihan transmisi, pengenalan perangkat digital, dan integrasi teknologi telekonferensi dengan desktop melalui komputer pribadi.
Selain itu, ada kecenderungan menggunakan telekonferensi untuk lebih banyak aplikasi internasional. Dengan semakin banyaknya layanan internasional yang tersedia, segmen ini telah mengalami pertumbuhan yang signifikan untuk telekonferensi.

Keuntungan dari telekonferensi jelas, dan banyak. Namun, ada beberapa kelemahan yang harus dibeli terang. Kegagalan teknis dapat terjadi ketika mencoba mengadakan konferensi atau selama konferensi, yang akan mengakhiri pertemuan sebelum waktunya. Sosialisasi adalah pertemuan tatap muka, dan akan sulit untuk membangun hubungan yang erat antara anggota kelompok.

Kemampuan individu untuk maju secara budaya disatukan dalam kemampuan mereka untuk mengembangkan potensi melalui teknologi inovatif. Telekonferensi tampaknya mengatasi kemajuan ini, dengan meningkatkan produktivitas, komunikasi, manajemen informasi, pendidikan berkelanjutan, dan perjalanan serta biaya energi yang lebih rendah.